TENAGA TEKNIS KEPANITERAAN
PENGADILAN AGAMA MARABAHAN IKUTI BIMTEK YUSTISIAL
WILAYAH PENGADILAN TINGGI AGAMA BANJARMASIN

Rabu, 2 November 2022, Ketua Pengadilan Agama Marabahan, H. Dede Andi, S.H.I, M.H, Panitera Pengadilan Agama Marabahan, H. Samsuri Yusuf, S.H., dan Analis Perkara Peradilan, Muhammad Ibnu Hilmi, S.H. menghadiri Bimbingan Teknis (Bimtek) Yustisial Tenaga Teknis Kepaniteraan di Wilayah Pengadilan Tinggi Agama Banjarmasin dan Manajemen Risiko.
Bertempat di Ruang Aula Muhammad Arsyad Al-Banjari Pengadilan Tinggi Agama Banjarmasin, bimtek tersebut dihadiri oleh 39 peserta yang terdiri dari 13 Ketua dan 13 Panitera Pengadilan Agama di Lingkungan Pengadilan Tinggi Agama Banjarmasin, serta 13 ASN yang menangani manajemen risiko. Bimtek terdiri dari beberapa sesi dengan masing-masing materi pembinaan teknis yang berbeda. Pembahasan pertama dengan tema "Kiat Peningkatan Rapor SIPP dan KINSATKER" disampaikan oleh narasumber Hakim Tinggi Pengadilan Agama Banjarmasin, Drs. H. Asrofi, S.H., M.H. dengan Panitera Muda Banding, Mukhyar, S.Ag, S.H., M.H sebagai moderator.

Materi kedua bertema "Lelang Eksekusi Putusan Pengadilan" dengan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Agama Banjarmasin, Drs. H. Damsir, S.H., M.H. sebagai narasumber dan Panitera Muda Hukum PTA Banjarmasin Hj. Murijati, S.H. sebagai moderator. Materi ketiga tentang "Kapita Selekta Kejurusitaan" dijabarkan oleh Ketua Pengadilan Tinggi Agama Banjarmasin, Dr. Drs. H. Firdaus M. Arwan, S.H. M.H. dan Panitera Pengganti PTA Banjarmasin, Drs. Ardiansyah sebagai moderator. Materi keempat tentang "Manajemen Risiko" disampaikan oleh Kepala Perwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Kalimantan Selatan, Rudy M. Harahap dan KORWAS IPP, Abror Umar dengan Sekretaris Pengadilan Tinggi Agama Banjarmasin, Naffi, S.Ag., M.H. sebagai moderator.

Dengan narasumber yang kompeten dalam bidang masing-masing, peserta nampak antusias mengikuti setiap materi. Seolah tak ingin menyia-nyiakan kesempatan untuk mendapat penjelasan langsung dari ahlinya, para peserta terus melontarkan berbagai pertanyaan kepada para narasumber dalam setiap sesi tanya jawab yang selalu mendapatkan penjelasan memuaskan dari para narasumber. Dalam sesi penutupan, Ketua Pengadilan Tinggi Agama Banjarmasin berpesan, "jika ada permasalahan, Pengadilan Tinggi Agama Banjarmasin siap membantu. Jika ada yang ingin ditanyakan, silahkan manfaatkan inovasi APIK dari PTA untuk berkonsultasi. Asalkan Hakim jangan bertanya tentang putusan apa yang harus dijatuhkan untuk perkara yang sedang ditangani" diikuti gelak tawa para peserta. Selain itu, beliau memberi nasehat agar para pegawai pengadilan menghindari tindakan-tindakan yang bisa mengurangi wibawa pengadilan di mata masyarakat. Diiringi tepuk tangan para peserta, acara pun ditutup oleh Ketua Pengadilan Tinggi Agama Banjarmasin.

©SETARA BERKARYA | 2022